Foto: Tokoh masyarakat Karangasem I Gusti Putu Parwata yang akrap disapa Gus Par yang digadang-gadang maju sebagai Calon Bupati Karangasem.

Karangasem

Tokoh masyarakat Karangasem I Gusti Putu Parwata yang akrap disapa Gus Par yang digadang-gadang maju sebagai Calon Bupati Karangasem untuk Pilkada Karangasem November 2024 ini memberikan catatan kepada pemerintahan Gede Dana dan Wayan Artha Dipa selama periode pertama berkuasa di Karangasem.

Tokoh yang digadang-gadang maju Calon Bupati Karangasem lewat Partai NasDem dan partai koalisi ini sejauh ini meraih popularitas dan elektabilitas tertinggi berdasarkan hasil survei misalnya hasil survei dari Partai Golkar ini menekankan pentingnya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Karangasem. Selain sektor galian C, pariwisata memiliki prospek yang sangat menjanjikan untuk jangka panjang, terutama karena Karangasem memiliki garis pantai terpanjang dibandingkan dengan kabupaten lainnya.

“Fokus kita kedepan bagaimana meningkatkan pendapatan daerah. Selain galian C, prospek yang paling tinggi adalah pariwisata, itu jangka panjang yang sangat menjanjikan sekali. Apalagi Karangasem mempunyai luas pantai paling panjang dibandingkan dengan kabupaten-kabupaten yang lain,” bebernya.

Seperti diketahui bahwa Kabupaten Karangasem saat ini masih bergantung pada sektor Galian C sebagai sumber utama Pendapatan Asli Daerah (PAD), meskipun sektor ini berdampak negatif terhadap lingkungan dan bisa habis kapan saja. Sebelumnya, pada era pemerintahan Mas Sumatri, visi “Karangasem The Spirit of Bali” sudah menggaungkan kekuatan budaya dan potensi pariwisata sebagai alternatif untuk PAD Karangasem.

Terkait hal ini, Gus Par menyatakan bahwa meski Galian C saat ini menjadi topik utama PAD, pariwisata sebenarnya memiliki potensi lebih tinggi. Ia berencana mendatangkan investor dengan mengubah tata ruang, membuka investasi di daerah pesisir pantai, dan membangun hotel-hotel serta tempat-tempat hiburan lainnya. Namun, ia menekankan bahwa investasi ini harus tetap memperhatikan regulasi dan kearifan lokal Karangasem agar tetap terjaga dan lestari.

“Nanti di daerah pesisir pantai itu harus investor didatangkan dengan hiburan-hiburan nanti, mau buat hotel-hotel silakan. Artinya saya akan membuka selebar-lebarnya keran investasi pariwisata di Karangasem. Namun tetap harus memperhatikan regulasi dan kearifan lokal Karangasem agar tetap terjaga dan lestari,” kata putra dari Bupati Karangasem periode 2016-2021 I Gusti Ayu Mas Sumatri ini.

Sekali lagi, Gus Par menegaskan pentingnya menjaga adat dan kearifan lokal di wilayah Karangasem. Ia yakin bahwa dengan mendatangkan investor, pariwisata akan maju dan sektor pertanian juga bisa ditingkatkan. Prioritas utama yang akan digarapnya jika terpilih menjadi Bupati Karangasem adalah menuntaskan masalah krisis air. Setelah itu, barulah ia akan fokus pada pengembangan pariwisata yang selama ini kurang diperhatikan.

“Awal yang saya garap ketika naik jadi Bupati Karangasem adalah menuntaskan masalah krisis air. Itu yang harus tuntas dulu, yang kedua, baru ke pariwisata yang selama ini tidak pernah tergubris,” pungkas Gus Par.

Bagikan Artikel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *