Foto: Partai NasDem Bali membuka rekrutmen pendaftaran bakal calon kepala daerah bertajuk “NasDem Memanggil” dari tanggal 1 Mei hingga 7 Mei 2024 dengan sprit “Tanpa Mahar”.
Denpasar
Dalam menyongsong Pilkada Serentak 2024, NasDem seluruh Indonesia termasuk di Bali sudah membuka rekrutmen bakal calon kepala daerah bertajuk “NasDem Memanggil” yang dibuka dari tanggal 1 Mei hingga 7 Mei 2024 dengan sprit “Tanpa Mahar” atau tanpa pungutan biaya kepada para bakal calon kepala daerah.
Ketua DPW Partai NasDem Bali, Julie Sutrisno Laiskodat juga sudah memberikan arahan khusus kepada seluruh pengurus NasDem di Bali memastikan proses rekrutmen berjalan lancar dan tetap konsisten pada spirit tanpa mahar.
Terkait dengan komitmen tanpa mahar partai NasDem di Pilkada serentak ini, terlebih lagi NasDem sebagai partai yang terbuka, Sekretaris Wilayah DPW Partai NasDem Bali, I Nyoman Winatha mengatakan bahwa komitmen tersebut telah resmi diumumkan melalui peraturan partai 2024.
Artinya dalam penjaringan bakal calon kepala daerah, NasDem komit dengan politik tanpa mahar, dengan menjaring putra putri terbaik di Provinsi Bali, yang pantas menjadi wakil-wakil kepala daerah sesuai dengan prestasinya. Jadi bukan semata mata karena materi atau yang lainnya, namun ini merupakan ketegasan NasDem.
“Dan ini bisa dibuktikan nanti dalam proses penjaringan bahwa NasDem ini adalah partai yang konsisten menyuarakan politik tanpa mahar. Karena yang terbaiklah seharusnya yang menjadi kepala daerah. Jadi itu udah resmi diumumkan dan bisa dilihat di website atau sosial media kita di tingkat nasional atau di tingkat daerah nanti,” ungkap Winatha saat dihubungi Rabu 1 Mei 2024.
Winatha mengatakan lebih lanjut bahwa proses penjaringan kandidat sudah dimulai, dengan pleno di tingkat DPD yang dijadwalkan pada tanggal 9 Mei. Usulan dari pleno tersebut akan segera disampaikan ke DPW untuk dibahas lebih lanjut dalam pleno DPW. Kemudian, usulan tersebut akan disampaikan ke DPP pada tanggal 15 Mei mendatang.
“Jadi proses penjaringan kan memang benar dimulai per hari ini kemudian nanti pleno nanti di tingkat DPD itu tanggal 9, kemudian tanggal 10 mereka harus sudah menghasilkan usulan ke DPW untuk kita rapatkan di tingkat pleno DPW. Kemudian DPW juga akan pleno dan usulan itu kita akan sampaikan ke DPP itu per tanggal 15 Mei nanti,” beber politisi NasDem asal Desa Palasari, Jembrana ini.
Winatha kemudian mengatakan, proses seleksi calon kandidat oleh partai NasDem telah resmi diluncurkan. Proses ini dinilai berjalan dengan cepat, di mana DPD-DPD sudah menggelar rapat dengan Ketua DPW untuk menganalisis situasi politik di masing-masing kabupaten/kota dan mengusulkan calon kandidat ke tingkat DPW.
Selain itu, terkait Pemilihan Gubernur Bali, NasDem masih dalam tahap konsolidasi dengan semua pengurus di DPD untuk memahami situasi politik yang ada. Winatha menegaskan bahwa partai NasDem untuk sementara akan menahan diri untuk memberikan pernyataan dukungan untuk calon Gubernur yang diusung sebelum tanggal 15 Mei, atau setelah pleno DPD dan DPW dilaksanakan.
“Kemudian untuk kita di tingkat Pemilihan Gubernur Bali kita juga masih berkonsolidasi sama semua teman-teman di DPD untuk mempelajari situasi politik ini dan tentunya kita akan sama-sama bahas setelah pleno DPD dan DPW nanti,” ujar Winatha.