Oleh: Habib Mohsen Alhinduan
Anggota Dewan Pakar Pusat Partai NasDem
Jakarta
TIDAK terasa usia Garpu (Gerakan Restorasi Pedagang UMKM) sudah memasuki tahun ke tiga. Bahkan kemarin dilakukan syukuran ultah ke 3 yang sederhana di sebuah restoran di Prapanca Raya, Jakarta Selatan dan sekaligus konsilidasi internal yang dihadiri oleh anggota inti pengurus Garpu.
Dimulai pembukaan doa oleh Wakil Ketua Dewan Penasihat Garpu, Habib Mohsen Hasan dan sambutan oleh Ketua Umum, Pietra M Paloh dan Sekretaris Umum, Huseindro dan dilanjutkan potong tumpeng dan konferensi pers dari awak media elektronik dan cetak, walhasil suasana pada saat ultah cukup meriah, suasana kekeluargaan dan kekompakan sangat dirasakan.
Garpu memiliki perwakilan dalam negeri di 28 provinsi dan 4 di luar negeri seperti Malaysia, Arab Saudi, Belanda dan Oman.
Perkembangan Garpu menunjukkan kekompakan para anggota untuk meningkatkan usaha kecil dan menengah bagi kelompok UMKM di Nusantara.
Garpu tetap terus melakukan terobosan-terobosan baru yang tepat sasaran dalam memberdayakan UMKM terobosan-terobosan tersebut tidak perlu tampak glamor, tetapi juga harus berakar kuat pada pemberdayaan masyarakat di tingkat bawah dan jangan sampai glamornya besar, tetapi hakikat dan peningkatan di akar rumput tidak tumbuh.
Garpu harus masuk ke sektor-sektor baru, mengejar terobosan yang dilakukan oleh tim kerja.
Kita menyadari bahwa melahirkan pengusaha itu satu urusan, tapi mengorganisir anggota adalah urusan lain. Kita harus memastikan agar usaha Garpu semoga sukses, tanpa mengabaikan persoalan mengorganisir pengusaha wajib diutamakan.
Garpu mengajak setiap anggota pengurus di seluruh Indonesia untuk terus maju dengan pikiran terbuka dan jiwa yang berani. Kita harus open minded.
Dulu para pengusaha UMKM Garpu sukses saat bergerak sendiri-sendiri, tapi saat berserikat malah tenggelam.
Masa kelam ini harus kita ubah, kita punya nilai-nilai yang istimewa untuk menjadi masyarakat maju, tinggal membuka jalur-jalur baru.
Di masa depan, kita harus yakin Garpu akan memasuki era baru yang lebih optimis dalam menghadapi tantangan zaman.
Kita wajib menanamkan dan mengingatkan bahwa salah satu pekerjaan rumah terbesar Gerakan Restorasi Pedagang UMKM (GARPU) adalah menambah jumlah pengusaha besar di Indonesia.
Sebagai Wakil Ketua Dewan Penasehat DPP GARPU, kita harus membuka jalur-jalur baru, konsisten, terukur, dan menekuninya bersama-sama.
Saya kira itu yang terpenting. Kita akan lihat bagaimana kinerja tim GARPU pada periode ini.
Ketua Umum Garpu NasDem Pietra M Paloh menyatakan “Kami terus menggaungkan ini sampai nantinya seluruh kepengurusan Garpu sudah mapan dan mampu menaungi UMKM-UMKM baru yang ada di negeri ini,” ujarnya dengan penuh semangat.
Pada kesempatan tersebut Pietra Paloh juga turut memaparkan tiga hal yang menjadi program utama Garpu NasDem di hari jadi yang ketiga.
“Yakni bedah warung, modal bos dan pengacara kaki lima. Program ini diyakini telah banyak membantu UMKM lokal baik dalam sisi permodalan hingga pelatihan untuk tetap bisa berjalan dan bersaing,” tukas dia.
Marilah kita bekerja sungguh-sungguh dengan cerdas agar meraih kesuksesan di dunia dan akherat kelak.
Strategi mengembangkan usaha UMKM khususnya anggota Garpu diperiode 2024-2029 yang wajib diperhatikan yaitu menjalin hubungan yang baik dengan customer.
Dalam membangun sebuah bisnis UMKM kepuasan konsumen adalah nomer satu, dengan begitu customer akan kembali membeli produk kita.
Tingkatkan kualitas produk, mengetahui kebutuhan pasar, memanfaatkan media sosial digitalisasi.
Promosi menggunakan platform online dan Terus melakukan inovasi dan evaluasi, himbauan bagi seluruh anggota Garpu bisa menitipkan produk-produk unggulan daerah nya ke toko kami di Kota Depok Jawa Barat untuk dipasarkan di dalam dan luar negeri.
Selamat bekerja dan sukses.