Foto: Paslon Wayan Suyasa dan Putu Alit Yandinata (SUYADINATA) Bersama Ketua DPD NasDem Badung, Antonius Made Restika
Badung
Dalam suasana penuh kebersamaan di Kantor DPD Partai NasDem Badung pada Senin, 8 September 2024, sebuah ikrar besar dilontarkan. Ketua DPD Partai NasDem Badung, Antonius Made Restika, dengan lantang menyatakan komitmen penuh partainya untuk memenangkan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Badung, Wayan Suyasa dan Putu Alit Yandinata—atau yang dikenal dengan sebutan SUYADINATA.
“Kami di NasDem Badung tidak hanya memberikan dukungan, tetapi juga siap berjuang total. Ini bukan hanya soal politik, tapi tentang moral dan tanggung jawab kami untuk melihat Badung berkembang di tangan putra terbaiknya,” ujar Restika, penuh semangat.
Kehadiran pasangan SUYADINATA di acara konsolidasi tersebut menjadi suntikan energi baru bagi seluruh kader NasDem Badung. Dalam suasana yang penuh dengan semangat kekeluargaan, Restika berterima kasih atas kunjungan paslon SUYADINATA, yang memberikan motivasi kuat untuk menguatkan langkah-langkah perjuangan memenangkan Pilkada Badung mendatang.
Bagi Restika dan NasDem Badung, rekomendasi yang diberikan DPP Partai NasDem kepada SUYADINATA adalah lebih dari sekadar formalitas. Ini adalah panggilan hati untuk mendukung pemimpin yang layak membawa perubahan nyata bagi Badung. “Wayan Suyasa dan Putu Alit Yandinata adalah putra terbaik Badung, dan di tangan merekalah kita berharap perubahan yang kita rindukan akan terwujud,” ungkap Restika dengan penuh harap.
Restika kemudian menyoroti sejumlah persoalan mendasar yang selama ini masih menghantui Badung, mulai dari kemacetan yang kian parah hingga masalah sampah yang belum menemukan solusi. “Lihat saja kemacetan yang luar biasa di Canggu dan daerah utara Badung. Pemerintah harus hadir, tetapi sampai sekarang belum ada solusi. Kami berharap paslon SUYADINATA akan mampu mengatasi hal ini,” tegasnya.
Selain kemacetan, Restika juga menyinggung masalah sampah yang hingga kini masih menjadi tantangan besar di Badung. Dengan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang hampir penuh, Badung membutuhkan solusi yang konkret dan segera. “Pemerintah belum maksimal menangani masalah ini. Badung membutuhkan pemimpin yang mampu menghadirkan perubahan nyata,” tambahnya.
Isu pendidikan juga menjadi perhatian khusus Restika. Di balik besarnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata, masih ada masyarakat Badung yang kesulitan mengakses pendidikan berkualitas untuk anak-anak mereka. “Ironis sekali, dengan APBD yang besar, masyarakat kita masih kesulitan mencari sekolah. Ini harus dievaluasi dan dicarikan solusinya,” ujarnya dengan nada prihatin.
Restika juga menyoroti masalah air bersih, terutama di wilayah Badung Selatan. Meski PAD Badung sangat besar, belum ada solusi yang memadai untuk memastikan masyarakat mendapatkan akses air bersih yang layak. Menurutnya, ini adalah tugas mendesak yang harus diatasi oleh pemimpin Badung ke depannya.
Dengan suara yang penuh keyakinan, Restika menegaskan bahwa visi dan gagasan SUYADINATA sejalan dengan nilai-nilai Partai NasDem. Pasangan ini, kata dia, memiliki visi yang jelas dan terukur, yang didasarkan pada kajian ilmiah. Mereka tidak sekadar menjanjikan perubahan, tetapi menawarkan solusi yang nyata bagi kemajuan Badung.
“Masyarakat harus membuka hati dan pikiran, agar tidak salah dalam memilih pemimpin. Pilihlah pemimpin yang mampu membawa solusi demi masa depan Badung yang lebih baik,” tutup Restika dengan harapan besar.
Semangat kebersamaan antara NasDem Badung dan pasangan SUYADINATA semakin kuat. Mereka bersatu dalam satu tekad: melihat Badung berkembang, sejahtera, adil, dan merata di bawah kepemimpinan yang visioner. Harapan itu, mereka yakini, ada di tangan Wayan Suyasa dan Putu Alit Yandinata—putra terbaik yang siap membawa Badung ke arah yang lebih cerah.