Foto: Srikandi NasDem Ni Ketut Sariwati yang juga bakal caleg DPRD Tabanan.
Denpasar partainasdembali.org
Srikandi NasDem Ni Ketut Sariwati memantapkan langkah maju ke DPRD Tabanan dari Dapil IV Kecamatan Kediri dan Marga pada Pemilu 2024. Dia mengungkapkan alasan yang mendorong dirinya maju ke legislatif.
Sariwati mengatakan dirinya ingin menyuarakan aspirasi rakyat, tidak hanya di daerahnya sendiri, tetapi juga daerah sekitar. Bahkan Sariwati sudah sering terjun langsung untuk mendengar keluh kesah masyarakat di bawah, termasuk kaum petani dan ibu-ibu.
“Beberapa kali yang sudah saya temui mereka, masyarakat di bawah, itu menyampaikan beberapa unek-unek yang saya sudah catat, dari petani, ibu-ibu yang mengeluhkan tentang sekolah anaknya, kemampuan mereka untuk menyekolahkan anaknya, itu menjadi masalah concern saya di bidang pendidikan. Kemudian juga petani yang beberapa mengeluh tentang harga jual hasil panen mereka yang tidak sesuai dengan harapan mereka, sementara pupuk harganya melambung,” ungkap Sariwati ditemui di sela-sela kegiatan orientasi caleg NasDem Bali di Gedung DPW Partai NasDem Bali belum lama ini.
Selain itu Sariwati juga mengaku concern dengan isu sampah dan lingkungan. “Kemudian masalah sampah, tentang lingkungan juga sudah saya catat, yang juga menjadi concern saya untuk dibawa ke pemerintah,” tutur ibu dari 2 putri yang sudah berhasil mandiri secara mental dan financial di Jerman dan Jakarta ini.
Namun Sariwati menegaskan aksi turun langsung ke masyarakat sudah sering ia lakukan, bahkan sebelum maju sebagai bacaleg untuk DPRD Tabanan. Aksi tersebut ia lakukan sebagai bentuk pengabdiannya kepada masyarakat. Ia juga berkomitmen untuk terus melakukan perjuangannya, meskipun nanti tidak terpilih sebagai anggota dewan.
“Karena memang fokus saya itu melayani mereka. Membawa suara mereka. Terlepas dari saya nantinya duduk atau tidak itu masalah belakangan. Kalau syukur saya bisa dipilih oleh masyarakat, saya sangat berterima kasih, mempercayakan suara mereka kepada saya,” ungkapnya.
“Tapi walaupun itu tidak terjadi, saya tidak menjadi anggota dewan, perjuangan saya tetap untuk mereka. Jadi itu intinya kenapa saya bersemangat maju sebagai caleg di DPRD tingkat dua,” kata Sariwati lebih lanjut.
Selain aktif dalam kegiatan kepartaian, srikandi NasDem Bali ini juga aktif sebagai pengurus (Koordinator Bidang Pengembangan Organisasi dan Diklat) KPPI (Kaukus Perempuan Politik Indonesia) Provinsi Bali yang bertugas menyiapkan kader-kader perempuan politik agar siap secara mental dan intelektual dalam berjuang di dunia politik sebelum mencapai elektabilitasnya.
Sariwati mulai terjun ke dalam dunia politik selama 4 tahun terakhir ini berpendapat bahwa kaum perempuan di dalam suatu negara haruslah tahu politik, minimal mengikuti perkembangan di daerahnya walau tidak harus terjun sebagai praktisi.
“Agar perempuan tahu mau dirancang seperti apa negara kecilnya, yang disebut keluarga itu. Dan keterlibatan perempuan di dalam politik akan dapat meningkatkan ekonomi sebuah negara, yang tentu akan berdampak kembali kepada keluarga itu sendiri. Bukankah perempuan adalah tiang negara? ,” papar Sariwati.
“Dan dalam dunia politik, perempuan bukan sekedar pelengkap tapi juga pejuang!! Karena perempuan juga harus ikut menentukan kejayaan bangsa dan negara kita,” katanya menegaskan pandangannya soal posisi perempuan di panggung politik.