Foto: Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) Provinsi Bali dideklarasikan di Gedung DPW Partai NasDem Bali, pada Jumat, 1 Desember 2023.
Denpasar, partainasdembali.org
Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) Provinsi Bali telah dideklarasikan di Gedung DPW Partai NasDem Bali, pada Jumat, 1 Desember 2023. Dengan deklarasi tersebut diharapkan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar bisa meraih suara terbaik di Bali.
Ketua Timprov AMIN di Bali, Haji Masrur Makmur, mengaku sangat bersyukur dengan deklarasi ini. Ditegaskannya bahwa Tim Provinsi (Timprov) Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) Provinsi Bali selalu solid dan semangat untuk meraup satu juta suara di Pulau Dewata.
“Untuk mencapai target tersebut Timnas AMIN Bali akan secara total untuk menggarap suara lintas agama sehingga target satu juta suara di Bali bisa tercapai,” kata Haji Masrur Makmur.
Terkait dengan potensi suara di Bali sendiri, Haji Masrur Makmur yang juga Caleg NasDem DPR RI Dapil Bali ini mengatakan bahwa potensi suara yang terbesar untuk umat Islam ada di Denpasar, kemudian di Buleleng, Jembrana dan Badung. Empat daerah tersebut diyakini bisa berpotensi memberikan suara cukup besar untuk pasangan AMIN.
“Kami akan secara rutin melakukan konsolidasi dan pertemuan-pertemuan sehingga soliditas tersebut bisa memperkuat tim dengan semangat yang besar untuk meraih satu juta suara,” pungkas Masrur.
Mengenai janji kampanye yang ditawarkan AniesMuhaimin (AMIN) untuk di Bali, Wakil Ketua Bidang Media & Komunikasi Publik DPW Partai NasDem Bali Dr. Drs. Agustinus Dei, M. Fis, AIFO., menegaskan tentu akan dikomunikasikan program dan janji AMIN secara nasional yang berlandaskan visi misi AMIN.
“Visi misinya beliau kan perubahan. Perubahan bukannya berarti yang sudah ada dirubah total, tidak seperti itu. Perubahan adalah melanjutkan yang sudah baik dan memperbaiki kekurangan-kekurangan dalam pembangunan ini. Terus perubahan dimaksud juga adalah perubahan mental orang Indonesia. Perubahan mental artinya selalu berpikir positif, baru rakyat bisa sejahtera.Tapi kalau kita memulai sesuatu dengan negatif, nah ini berbahaya ini. Karena revolusi mental yang didengungkan Presiden Jokowi 10 tahun ini belum terasa kok,” papar Agus Dei.
“Dan itu diakui oleh Ketua Umum kami Pak Surya Paloh, belum menyentuh revolusi mental. Lebih banyak kepada pembangunan fisik. Untuk pembangunan infrastruktur oke kita angkat topi. Tetapi pembangunan etika moral sesungguhnya manusia Indonesia, ya belum ada apa-apanya,” sambung Agus Dei.
Karenanya perubahan pada aspek revolusi mental itu juga yang didengungkan oleh pasangan AMIN. “Jadi mudah-mudahan bahwa paradigma berpikir ini yang berubah. Untuk lebih baik, lebih baik daripada hari kemarin. Sekiranya ini adalah pola pikir yang menyeluruh tetapi sebenarnya ini membawa perubahan ke arah yang lebih baik lagi,”katanya.
“Harapan kita bahwa dengan AMIN nanti ini akan benar-benar akan menjadi citra baik Indonesia, tidak hanya di negara-negara ASEN tapi secara keseluruhan di dunia,” sambung Agus Dei.
Sementara itu Ketua Tim Kampanye AMIN di Bali, Haji Ahmad Barras, mengatakan bahwa kampanye untuk pasangan AMIN nantinya menyasar seluruh lapisan masyarakat. Jadi meskipun selama ini pasangan AMIN diidentikkan hanya didukung oleh kaum Muslim, namun pihaknya akan buktikan di Bali bahwa AMIN didukung oleh semua kalangan masyarakat.
Terlebih lagi saat ini Anies Baswedan, khususnya, telah melepaskan label politik identitas yang memang selama ini sengaja di framing untuk mengalahkan pasangan tersebut. “Pasangan AMIN di Bali akan menyasar kelompok-kelompok profesional dengan komunitas-komunitasnya masing-masing,” kata Ahmad Barras.
Ditegaskannya bahwa pasangan AMIN ini didukung kelompok-kelompok lintas agama. Bahkan mereka telah tergabung dalam komunitas-komunitas yang kemudian akan dijadikan sasaran kampanye pasangan AMIN di Bali.