Foto: Ilustrasi Makan Bergizi Gratis (MGB)
Jakarta
Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Nurhadi, mendorong pemerintah, khususnya Badan Gizi Nasional (BGN), untuk mencontoh keberhasilan Rwanda dalam menjalankan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Ia yakin pendekatan Rwanda dapat menjadi inspirasi dalam memperbaiki pelaksanaan program MBG di Indonesia.
“Arahan Ketua Umum kami, Bapak Haji Surya Paloh, sangat menarik. Beliau menyarankan agar Indonesia menduplikasi atau melakukan studi banding terhadap program Rwanda yang sukses menghadirkan makanan bergizi secara nasional,” ujar Nurhadi dalam keterangannya, Senin (20/1).
Nurhadi menjelaskan, program di Rwanda dirancang dengan sangat baik, mulai dari penyajian makanan bergizi dalam kemasan yang praktis hingga distribusi yang efisien.
“Di sana, makanan sudah dikemas dalam mangkuk siap saji dengan takaran gizi yang terukur. Pendekatan ini mempermudah distribusi hingga ke seluruh penjuru negara,” jelasnya.
Ia mendorong Badan Gizi Nasional untuk mempelajari model Rwanda agar program MBG di Indonesia dapat berjalan lebih efektif dan efisien, sehingga benar-benar memberi manfaat bagi masyarakat luas.
Sebagai wakil rakyat dari Dapil Jawa Timur VI (Tulungagung, Kediri, Blitar), Nurhadi menegaskan bahwa Partai NasDem sepenuhnya mendukung program MBG yang digagas Presiden Prabowo Subianto. Meski menuai kritik, ia melihat hal tersebut sebagai peluang untuk evaluasi demi perbaikan.
“Dinamika yang ada harus menjadi catatan penting, baik secara internal maupun eksternal. Fraksi NasDem siap mengawal program ini agar tujuan utamanya tercapai, yaitu membangun generasi emas Indonesia menuju 2045,” tegasnya.
Nurhadi berharap program MBG dapat dijalankan secara konsisten dan berkesinambungan, mengingat pentingnya pemenuhan gizi dalam membangun generasi muda yang cerdas dan berdaya saing.
“Kita sudah punya banyak anak muda yang jenius, tapi kita butuh lebih banyak lagi untuk membangun negeri ini. MBG adalah salah satu cara untuk mewujudkannya,” pungkasnya.